Marwa El-Sherbini, Mati Syahid Karena Membela Haknya

Dr. Marwa El-Sherbini adalah seorang peneliti farmasi dan pemain handball asal Mesir yang berusia 32 tahun dan berparas sangat cantik. Ia hijrah dari Mesir ke Jerman pada tahun 2005 untuk mengikuti suaminya, Elvi Ali Okaz, yang meneruskan kuliahnya setelah mendapatkan beasiswa kandidat Doktor dari Lembaga Max Planck Institute for Molecular Cell Biology and Genetics.
Beliau dibunuh oleh seorang Islamophobia dengan 18 tusukun di depan suami dan anaknya yang baru berumur 3 tahun demi mempertahankan imannya.

Untuk lebih lengkapnya bisa dibaca pada artikel di bawah ini:

http://un2kmu.wordpress.com/2009/09/08/marwa-el-sherbini
http://maribelajar.phpnet.us/?p=230